Senin, 21 Oktober 2013

Softskill Pembahasan 7

IBU


Kau mengajarkanku segalanya
Dan segalanya telah kau berikan padaku
Aku selalu menyimpannya dalam hatiku
Kau pendorong kekuataan dalam hidupku

Tidak ada sesuatu
Atau siapa pun saya itu..
Dan semuanya tidak akan terasa benar
Jika engkau tidak ada disisiku

Kau ada untukku dan untuk mencintaiku dan peduli padaku
Tiap kali langit gelap, tiap kali aku putus asa
Kau selalu ada untuk menghiburku..
Tidak ada orang lain yang bisa menggantikanmu
Dan kau akan selalu menjadi perempuan dalam hidupku

Ibu, Ibu, kau tahu aku mencintaimu
Ibu, Ibu, kau adalah ratu hatiku
Ibu, Ibu, cintamu seperti air mata dari bintang-bintang
Ibu, aku hanya ingin kau tahu
Mencintaimu seperti makanan untuk jiwaku...


Softskill Pembahasan 6

JOKOWI BERENCANA TERAPKAN JAM WAJIB BELAJAR

         Jakarta – Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo  berencana menerapkan jam belajar bagi para siswa di Ibu Kota. “Untuk meminimalisasi perbuatan negatif, seperti membolos dan berujung tawuran,” kata Jokowi setelah menghadiri acara Majelis Tafsir Agama di Istora Senayan, kemarin. Jam wajib belajar, menurut dia, berbeda dengan jam malam karena jam wajib belajar lebih menekankan agar siswa berdisiplin.

       Jika kebijakan ini diterapkan, Jokowi menjelaskan, seorang siswa dilarang keluyuran di luar sekolah tanpa alasan yang jelas. ”Jam wajib belajar  akan memantau pergerakan siswa di luar,”ujarnya. Jokowi menilai aturan yang ada sekarang masih longgar, sehingga siswa baru ditindak ketika berbuat onar. Namun Jokowi tidak mau terburu-buru mengesahkan aturan jam wajib belajar. “Harus minta pendapat dulu dari Dinas Pendidikan, komite sekolah, dan orang tua murid,”ujarnya.

       Pengamat pendidikan Arif Rahman Hakim menyarankan agar pemerintah melaukan pendekatan edukatif sebelum menerapkan jam wajib belajar. Pendekatan edukatif itu bisa dilakukan dengan cara sosialisasi kepada siswa oleh orang tua dan sekolah, serta member contoh. “Supaya siswa dapat menyaring dengan cerdas setiap aturan yag ada,” ujarnya.

     Sekretaris Jenderal Federasi Serikat Guru Indonesia, Retno Listyarti mendukung rencana jam wajib belajar. Hanya, menurut dia, kebijakan ini perlu memperhatikan para siswa yang sekolah pada pagi dan siang hari. “Apakah mereka yang sekolah di siang hari mendapat perlakuan khusus?” ujarnya.

       Alasannya, bisa saja siswa berada di jalan pada siang hari karena dia sedang menuju sekolah. Adapun soal sanksi, Retno berharap hukuman yang dijatuhkan mampu menimbulkan efek jera dan bukan hukuman fisik. “Jangan sampai melanggar ketentuan tentang perlidungan anak,” katanya.

    Menanggapi rencana jam wajib belajar, Kepala Divisi Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto menyatakan polisi siap mendukung kebijakan tersebut. “Kalau program diluncurkan, kami bisa membantu.” Ujarnya. Hanya, Rikwanto belum mengetahui apa peran kepolisian, karena belum ada pembahasan dengan pemerintah propinsi DKI Jakarta.

     Sementara itu, Kepala sekolah SMP 14 Jakarta Timur, Etin Rohaetin, menilai jam wajib belajar tidak diperlukan. “Karena sejak dulu sudah ada jam belajar untuk siswa, dan itu sudah cukup,” katanya. Kunci dari pelaksanaan jam belajar yang sudah ada itu, Etin berujar, adalah memaksimalkan peran oang tua agar lebih komunikatif dengan putra-putrinya.  Adapun para guru, dia melanjutkan, harus menerapkan metode belajar yang membuat siswa nyaman di dalam kelas.




Koran Tempo, Kolom Berita Utama, Senin, 16 September 2013, Hal A4

 
 

Softskill Pembahasan 5

MENGEMBANGKAN DESA WISATA JAGUNG

          Senyum Tiwuk mengembang. Gadis lulusan SMA senang lantaran egg roll jagung bikinannya menarik perhatian belasa ibu rumah tangga dan remaja putri, yang hadir pada saat pameran Gelar Karya Pemberdayaan Masyarakat (GKPM) Expo, di JHCC, 6 Oktober 2013 lalu.

     Sesekali perempuan berambut sebahu itu menjelaskan betapa bersyukurnya ia mendapatkan bantuan modal alat, dan juga ilmu membuat kue, yang diberikan Pertamina bekerja sama dengan Universitas Negeri Semarang, “Begitu kampung kami dijadikan sebagai  lokasi Desa Binaan Pertamina, saya langsung bertekad inilah jalan keluarga kami menuju kemandirian. Insha Allah ada keyakinan, ada bantuan gratis dan mumpung ada kesempatan harus dimaksimalkan.” Kampung Tiwuk tepatnya berada di Desa Ketaon, Kecamatan Banyudono, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Desa yang letaknya di sekitar Termina BBM Ketaon ini mendapat 11 program binaan yang mencakup bidang ekonomi, pendidikan, kesehatan, lingkungan dan infrastruktur.

      “mayoritas penduduk Desa Ketaon bermatapencaharian sebagai petani jagung.” Kata Tiwuk. Selama ini mereka hidup dalam kondisi pas-pasan. Hasil bumi jagung manis  dan hibrida, selalu anjlok saat panen tiba. Universitas Negeri Semarang mulai merumuskan program desa binaan dengan bantuan dana dari Pertamina. Di bidang pendidikan digulirkan bantuan perlengkapan dan peralatan sekolah, pendidikan kewirausahaan bagi remaja Desa Ketaon. Juga dilakukan peningkatan ketrampilan guru-guru desa, pengembangan perpustakaan sekolah, bimbingan belajar, dan lain-lain.

      Dibidang ekonomi dibuat kelompok usaha boga bahan baku jagung melalui pelatihan pengolahan pasca panen jagung, menjadi produk setengah jadi (tepung jagung). Kelompok ini juga dilatih melakukan diversifikasi olahan jagung menjadi kue, serta pembuatan pakan ikan lele.

        Progam bidang kesehatan dilakukan dengan peningkatakan hidup sehat, sanitasi, dan lain-lain. Di bidang lingkungan dan infrastuktur ada program pengelolaan sampah limbah jagung, pembuatan tanaman obat keluarga, perbaikan saluran irigasi dan lain-lain.

      Tiwuk dan ibunya adalah penerima manfaat pembinaan bidang kewirausahaan. Rosida, dosen mata kuliah Jasa dan Produksi Universitas Negeri Semarang menjelaskan, “Dulu ketika harga panen jagung anjlok, mereka hanya mengolah jagung jadi marning saja. Marning camilan dai jagung yang digoreng dengan bumbu  asin.” Karena itu dia mengajarkan diversifikasi olahan jagung menjadi aneka kue antara lain egg roll, stick, brownies, dan bolu gulung. Tentu saja sebelum diolah menjadi kue, jagung harus dijadikan tepung  terlebih dahulu.

        Kisah Tiwuk hanyalah segelintir cerita sukses warga yang menjadi sasaran program Desa Binaan Pertamina. “Cita-cita saya ingin Desa Ketaon menjadi desa tujuan wisata kampung Jagung dari hulu sampai hilir.” Ujar Tiwuk. Bagi Pertamina, program Desa Binaan seperti yang dilaksanakan di Desa Ketaon merupakan salah satu upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan cara member kail. “Dengan kail yang kami berikan, ternyata mampu menggugah semangat masyarakat untuk berusaha.” Kata Manager CSR Pertamina Ifki Sukarya.


Jurnal Nasional: Rabu, 16 Oktober 2013 Hal. 3

Softskill Pembahasan 4

MASYARAKAT EKONOMI ASEAN


          Tahun 2015 Asean akan makin bersatu dengan terbentuknya Masyarakat Ekonomi Asean di bidang politik, ekonomi dan sosial budaya. Ada tantangan dan peluang. KTT Asean ke-20 sudah selesai dilaksanakan di Kamboja 3-4 April 2012. KTT Asean dihadiri oleh seluruh anggota yaitu: Indonesia, Filipina, Singapura, Malaysia, Thailand, Brunei Darussalam, Vietnam, Laos, Myanmar dan Kamboja. Salah satu kesepakatan penting yang akan mempengaruhi hajat hidup rakyat Indonesia adalah makin mengerucutnya persiapan pelaksanaan Masyarakat Ekonomi Asean 2015, yakni masyarakat politik-keamanan, ekonomi dan sosio kultural budaya.

                Empat tahun lagi kita akan menyaksikan barang-barang dan jasa dari berbagai negara di Asean dengan mudah bisa ditemui di Indonesia. Demikian pula barang-barang dan jasa milik Indonesia bisa beredar dengan bebas di sepuluh Negara ASEAN. Ini bukan impian, sebab melalui Bali Concord II tahun 2003 pemimpin negara Asean telah sepakat berlakunya Asean Community 2015. Komunitas ASEAN memiliki tiga pilar utama yaitu komunitas politik dan keamanan, ekonomi, dan sosiokultural harus terbentuk pada 2015. Membayangkan Asean sebagai kawasan pasar tunggal dan basis produksi adalah tantangan sekaligus peluang. Kesepakatan para pemimpin Asean bukan tidak mungkin tidak dapat dilaksanakan di Indonesia jika elemen masyarakat di Indonesia menolaknya.  Masih teringat dengan penolakan elit dan rakyat Indonesia sewaktu menolak kesepakatan Kawasan Perdagangan Bebas Asean-China (FTA Asean-China). Kesepakatan yang dicapai 2003 dan berlaku mulai 2010 itu ramai-ramai ditolak DPR, pengusaha dan buruh.

       Selama tujuan tahun sejak disepakati, tampaknya sosialisasi kesepakatan nyaris tidak optimal dilakukan. Elit politik dan ekonomi dalam negeri, serta merta ramai-ramai menolak dan meminta penundaan. Elemen dalam negeri kuatir Indonesia hanya jadi pasar produksi China. Kekuatiran ini bukan tak beralasan, sebab neraca perdangan Indonesia-China memang terjun bebas. Defisit cukup besar terjadi, yang artinya menggerus devisa kita. Sebagai gambaran defisit neraca perdagangan non migas RI-China pada 2010 adalah sebesar US$ 5,6 Miliar, naik dari US$ 4,6 miliar pada 2009 saat krisis global. Namun dibandingkan dengan periode prakrisis 2008 yang defisit US$ 7,2 miliar, defisit pascakrisis 2010 turun signifikan. Berkurangnya defisit perdagangan tahun itu adalah karena pertumbuhan ekspor nonmigas RI ke China lebih tinggi daripada pertumbuhan impor nonmigas. Pada 2010 ekspor nonmigas RI ke China US$14,1 miliar, naik 58% dibandingkan dengan 2009. Impor Indonesia dari China naik 46% mencapai US$19,7 miliar.

          Padahal kedua RI dan China telah sepakat agar volume perdagangan kedua negara tidak saja mencapai US$50 miliar pada 2014, tapi juga lebih berimbang dan saling menguntungkan. Kebalikan dengan kondisi nonmigas, neraca perdagangan migas yang pada 2008 surplus US$3,6 miliar, turun hanya surplus US$0,9 miliar pada 2010. Itu disebabkan oleh ekspor migas RI ke China yang US$3,8 miliar pada 2008, turun ke US$0,7 miliar pada 2010. Turunnya surplus neraca migas membuat neraca perdagangan RI-China untuk keseluruhan produk tetap naik dari US$3,6 miliar pada 2008 jadi US$4,7 miliar pada 2010.

          Pesatnya kenaikan ekspor nonmigas ke China membuat peningkatan pangsa pasar China sebagai tujuan ekspor Indonesia dari hanya 6% pada 2005 menjadi 11% pada 2010. Kekuatiran sejumlah kalangan adalah bertumpu pada bagaimana keamanan pasar dalam negeri. Proteksi pasar, itu yang diinginkan pasar dalam negeri. Padahal dalam era perdagangan bebas kata kuncinya sebetulnya daya saing ekonomi produk-produk Indonesia.

        Sadar akan potensi penolakan, Wakil Presiden RI, Boediono menyatakan seharusnya Indonesia tidak perlu kuatir. " Harusnya Indonesia tidak perlu kuatir akan menjadi pasar barang. Kita harus pandai -pandai mengelola ini. Ini pilihan sekaligus risiko. Ini pilihan tanpa menutup risiko. Saya yakin kita bisa karena pasar kita cukup luas, industri kita seharusnya mampu menguasai pasar, intinya masalahnya kita sendiri, ekonomi, industri jadi tuan rumah di negara kita," kata Boediono di sela-sela KTT Asean di Kamboja.

http://www.beritasatu.com/asia/41368-masyarakat-ekonomi-tunggal-asean-2015.html

Softskill Pembahasan 3

DAMPAK EKONOMI BAGI INDONESIA PADA ACARA MISS WORLD 2013


         Miss world adalah ajang kontes kecantikan yang berskala internasional yang diprakarsai oleh Eric Morley pada tahun 1951 dan diadakan pertama kali di Negara Inggris. Setelah kematiannya pada tahun 2000, istri Morley, Julia Morley, menggantikannya sebagai ketua dari kontes Miss World ini. Bersama rivalnya Miss Universe dan Miss Earth, kontes ini menjadi yang dikenal luas oleh masyarakat dunia. Pemenang menghabiskan waktu setahun berkeliling dunia sebagai wakil dari Miss World Organization dan berbagai acaranya.


          Selanjutnya kita akan membahas sedikit tentang dampak ekonomi yang terjadi pada Indonesia dalam penyelenggaraan acara Miss World 2013 yang berlangsung di Bali ini. Sesungguhnya ajang Miss World ini dinilai mampu mendongkrak citra pariwisata Bali sebagai daerah tujuan wisata internasional. 

        "Ajang itu akan memberikan dampak positif  bagi ekonomi pariwisata Bali sekaligus ajang promosi pariwisata bagi Indonesia dan Pulau Dewata," kata Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Ida Bagus Kade Subikshu di Denpasar. –antara news. Menurut dia, ajang ratu dunia itu memberikan dampak positif bagi ekonomi masyarakat di Pulau Dewata di antaranya dengan tingginya permintaan akomodasi, kuliner, dan transportasi. Kunjungan ke sejumlah objek wisata di Pulau Dewata juga menjadi promosi gratis bagi para kontestan dari 130 negara di seluruh dunia itu.

             Para wanita cantik dan bertalenta itu rencananya akan mengunjungi Tanah Lot di Tabanan, Garuda Wisnu Kencana (GWK) di Jimbaran, Bali Safari di Gianyar, dan Pura Besakih di Karangasem. Terkait kunjungan ke Pura Besakih, kata dia, sudah dikoordinasikan kepada pemerintah setempat termasuk pengurus pura dan masyarakat desa.

            "Pura itu akan menjadi salah satu daya tarik luar biasa bagi para kontestan dan mereka akan mengenakan pakaian yang santun sesuai dengan tata kerama memasuki pura.” Katanya. Selama masa karantina di Pulau Dewata hingga 14 September 2013, Miss World diikuti 130 perwakilan dari seluruh dunia yang berkompetisi memerebutkan mahkota ratu sejagad yang finalnya akan digelar di Bogor, Jawa Barat, 28 September 2013. Ajang ratu sejagad itu diharapkan berkontribusi dalam jangka pendek maupun panjang bagi perkembangan pariwisata Pulau Dewata, sebagai barometer pariwisata Tanah Air.

         Kunjungan wisatawan mancanegara juga diharapkan melonjak dengan diadakannya Miss World 2013. Badan Pusat Statistik Provinsi Bali mencatat jumlah kunjungan wisatawan mancanegara selama periode Januari-Juli 2013 mencapai 1,79 juta orang atau naik 7,11 persen jika dibandingkan periode sama tahun sebelumnya. Sementara itu pada Juli 2013, jumlah wisman naik sebesar 9,71 persen dengan total kedatangan mencapai 297.878 orang jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

       Disamping itu, Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sapta Nirwandar, menyatakan tetap menghargai aspirasi pihak-pihak menentang diadakannya ajang Miss World 2013 di Indonesia. Menurut dia, perbedaan pendapat itu tidak menjadi ancaman serius kontes kecantikan sejagat itu. "Jadi tadi kan sudah diputuskan dalam rapat koordinasi. Aspirasi masyarakat harus kita hargai dan tidak ada masalah," kata Sapta kepada wartawan usai jumpa pers di rumah dinas Wakil Presiden Boediono, Menteng, Jakarta Pusat.

      Sapta berdalih, penyelenggaraan Miss World 2013 di Bali banyak memiliki dampak positif buat Indonesia. Menurut dia, Indonesia bisa memperkenalkan kebudayaan dan adat istiadat kepada masyarakat internasional. "Dampak positif kita enggak cuma memperkenalkan Indonesia. Tapi juga memberitakan sisi baik Indonesia," ujar Sapta.

       Hal ini bertentangan dengan sikap beberapa organisasi Islam yang menentang penyelenggaraan Miss World 2013. Menurut Muhammadiyah, Nahdhatul Ulama, Front Pembela Islam, Forum Umat Islam, Hizbut Tahrir Indonesia, dan Majelis Ulama Indonesia, ajang kontes kecantikan itu tidak pantas diselenggarakan di Indonesia.  Alasan mereka gelaran itu tidak memiliki manfaat sedikitpun, dan bertentangan dengan syariat Islam. Acara itu juga dianggap menodai citra bangsa Indonesia yang mayoritas muslim. Tapi bagaimanapun juga kita tidak mungkin melihat dari satu sisi saja, melainkan dari banyak sisi, acara ini sangatlah bagus untuk sektor ekonomi pariwisata bagi Indonesia sendiri.




Softskill Pembahasan 2

BIDANG USAHA YANG PROSPEKTIF SAAT INI


        Banyak macam-macam bidang usaha atau bisnis yang bisa digeluti saat ini terutama usaha yang bisa menguntungkan si pengusaha dan dapat diterima oleh masyarakat luas. Contohnya banyak, seperti usaha kuliner, warnet, service elektronik, bengkel motor dan mobil, fotokopi, percetakan, penyewaan kendaraan, tour guide perjalanan wisata, dan masih banyak lagi. Tapi ditulisan ini penulis akan mencoba untuk menjelaskan tentang peluang usaha bimbel (bimbingan belajar).

          Bimbingan belajar atau yang lebih dikenal dengan sebutan bimbel ini telah ada sedari dulu, bisnis ini cukup menguntungkan terutama bagi para pelaku usaha bisnis ini karena banyak peminatnya mulai dari anak SD hingga Perguruan Tinggi (Universitas). Mereka (para pengajar) diminta oleh para siswa dan mahasiswa untuk mengajarkan apa-apa yang tidak diajarkan di sekolah atau di kampus mereka, dan ketika materi tersebut itu diajarakan di sekolah para siswa itu sudah mengerti terlebih dahulu sehingga mereka sudah lebih dulu paham daripada siswa yang lainnya.

           Namun, untuk memulai bisnis ini, Anda harus memiliki keahlian dalam menguasai mata pelajaran tertentu serta kemampuan mengajar murid. Anda dapat membuka usaha ini dirumah secara kecil-kecilan dan menawarkan kepada tetangga sekitar. Selain itu, bisa juga diadakan promosi ke sekolah-sekolah dengan menggunakan brosur atau membuat spanduk yang di tempatkan pada jalan-jalan protokol yang mudah terlihat di masyarakat.


Berikut adalah beberapa Tips untuk memulai Bisnis Bimbingan Belajar :

1. Niat,
Niat yang tulus untuk membantu siswa  agar lebih pintar, janganlah hanya untuk mencari keuntungan yang besar tetapi pengajarannya di sepelekan, jika niat Anda hanya ingin untuk mendapatkan penghasilan yang besar, lebih baik jadi manajer saja.

2. Ketulusan
Ketulusan dalam hati bahwa sifatnya bimbel itu untuk membantu siswa. Bukan hanya akal-akalan mencari keuntungan.


3. Jangan menyerah
Banyak hal yang membuat Anda akan berputus Asa dengan mendirikan Bimbel, seperti halnya siswa tidak pernah melunasi administrasi, orang tua komplain anaknya tidak ada, dan lain sebagainya.


4. Teknik promosi yang tepat
Adakan promosi ke sekolah-sekolah dengan menggunakan brosur atau membuat spanduk yang di tempatkan pada jalan-jalan protokol yang mudah terlihat di masyarakat.

5. Menggunakan sistem Administrasi dan Pembagian Tugas yang tepat sangat membantu dalam kegiatan operasional Bimbel

6. Buatlah Kurikulum sendiri yang disesuaikan dengan Standar Kurikulum Nasional, tetapi dengan Teknik-teknik penyampaian yang berbeda.

7. Berlatihlah dan jangan bosan untuk selalu membuat inovasi-inovasi baru dalam penyampaian materi-materi pelajaran.

8. Terakhir dan Paling Penting adalah Berdoa dan jangan lupa “Manusia hanya bisa berusaha, hasil dan Kemenangan adalah milik Allah SWT.


Softskill Pembahasan 1

KELEBIHAN DAN KEKURANGAN MOBIL MURAH (LCGC)


           Dewasa ini kemajuan IPTEK (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi) telah berkembang pesat, seiring dengan perkembangan zaman banyak pula teknologi-teknologi yang sangat canggih. Seperti hand phone, komputer, laptop dan lain-lain. Nah disini saya akan membahas tentang kelebihan dan kekurangan mobil murah, atau yang lebih sering disebut dengan LCGC.

       Kelebihan atau keunggulan mobil murah sebenarnya ada, namun masyarakat sudah terlanjur kesal, marah, dan muak dengan kemacetan yang ada di kota Jakarta ini. Yang mulai terlihat pada jam-jam berangkat ke kantor tepatnya di pagi hari  sampai sore hari sekitar pukul 3-4 pada jam pulang kantor. Adapun  menteri yang menyatakan dukungannya pada mobil murah ini,  salah satunya Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto menyatakan mendukung program mobil murah. Bahkan ia menyatakan hendak membelinya. "Mobil murah? Saya mau beli mobil murah," katanya usai meresmikan pemancangan proyek jalan tol Solo-Ngawi di Desa Kemiri, Kecamatan Kebakkramat, Karanganyar, Kamis, 26 September 2013.

    Namun ketika disinggung perihal kesiapan infrastruktur jalan menyambut kemungkinan meledaknya jumlah kepemilikan mobil akibat program mobil murah, Djoko enggan berkomentar. "Pokoknya saya mau beli mobil murah," ujarnya sambil menghindari dari kerumunan wartawan.


     Sebelumnya sejumlah kalangan, termasuk Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menolak kehadiran program mobil murah di Jakarta. Alasannya pertumbuhan infrastruktur jalan jauh lebih rendah dibanding pertumbuhan mobil. Jika program mobil murah dilaksanakan, jalanan ibu kota dikhawatirkan akan semakin sesak oleh mobil pribadi. Tapi terlepas dari pernyataan Gubernur DKI, mungkin mobil murah perlu didukung, agar semua kalangan dari masyaratakat bawah bisa menikmati mobil murah ini.

      Dari sisi kekurangannya pun tidak kalah banyak, banyak pihak terutama dari kalangan masyarakat yang menyayangkan mengapa Pemerintah pusat bisa-bisanya mengeluarkan kebijakan yang bertentangan dengan kebijakan Pemerintah daerah DKI yang secara terang-terangan menolak untuk adanya mobil murah, karena bisa memperparah kemacetan yang setiap hari terjadi di jalanan ibukota. Dari awal pun kebijakan ini tidak sama sekali sesuai atau membantu dengan program-program yang telah dicanangkan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta untuk mengurangi kemacetan di jalanan.

        Gubernur DKI pun mengaku senang karena ternyata banyak kepala daerah yang juga menolak kebijakan mobil murah atau Low Cost Green Car (LCGC). Namun, Jokowi tidak mengetahui alasan beberapa kepala daerah menolak kebijakan pemerintah pusat soal mobil murah. Baginya penolakan itu sudah cukup membuatnya merasa senang.

        "Senang (banyak dukungan dari wali kota dan kepala daerah lain), tapi alasannya apa, ya tanyakan ke sana (kepala daerah yang menolak)," kata Jokowi di kantornya, Selasa (24/9/2013). Pemprov DKI menolak kebijakan itu, lanjut dia, karena melihat kondisi Jakarta saat ini sudah sangat macet sehingga kebijakan mobil murah tidak benar. "Yang benar transportasi murah, yang dibutuhkan Jakarta transportasi massal murah, bukan mobil murah," ujarnya.  Selain itu, mantan wali kota Surakarta ini mengungkapkan rencana untuk menghancurkan mobil setelah 10 tahun itu, masih dalam proses. "Itu masih proses, apakah 10 tahun, 25 tahun, tapi itu masih proses. Semuanya dalam proses," tandasnya.


Koran Tempo: 26 September 2013